Analisis Faktor yang Berpengaruh Terhadap Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Jember Tahun 2018
DOI:
10.25047/j-kes.v6i3.46Issue:
Vol. 6 No. 3 (2018): DesemberKeywords:
manajemen, AKI, JemberArticles
Downloads
How to Cite
Downloads
Abstract
Kabupaten Jember merupakan salah satu kabupaten yang terdapat di Propinsi Jawa Timur yang pada tahun 2016 menempati peringkat dua untuk Angka Kematian Ibu tertinggi. Jumlah kematian ibu di Kabupaten Jember dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2017 mengalami peningkatan dimana pada tahun 2017 sebanyak 43 kematian. Puskesmas memiliki peranan utama dan sangat vital dalam upaya penurunan AKI di Indonesia. Program-program kesehatan di Puskesmas yang difokuskan pada kegiatan preventif dan promotif dalam program Kesehatan Ibu dan Anak masih belum berjalan dengan maksimal. Menyusun upaya untuk menurunkan AKI melalui pelaksanaan manajemen program kesehatan ibu di Puskesmas yang meliputi planning, organizing, actuating dan controlling. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan sampel berjumlah 34 Puskesmas. Hasil penelitian menunjukkan planning dan organizing telah dilakukan namun dalam kategori cukup, actuating dan controlling dalam kategori baik. Terdapat pengaruh yang signifikan pada faktor organizing, actuating dan controlling terhadap AKI. Rekomendasi yang diberikan adalah mempertahankan kegiatan peningkatan cakupan ibu hamil dan ibu bersalin, melengkapai job description masing masing pekerjaan, meningkatkan keterlibatan lintas sektor pada kegiatan promosi, mempertahankan kegiatan controlling. Perlu keterlibatan seluruh pihak dalam menurunkan AKI.References
Chalid, M T. 2015. Upaya Menurunkan Angka Kematian Ibu: Peran Petugas Kesehatan. Departemen Obstetri dan Ginekologi. Fakultas Kedokteran. Universitas Hasanuddin. PT. Gakken.
Daft, RL 2007a, Management, Buku 1, Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. 2014. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur 2014. Surabaya
Jati SP & Sucipto E 2006, Hubungan Aspek Manajemen Petugas TB Paru Puskesmas dengan Cakupan Penemuan TB Paru di Kabupaten Grobogan 2004, Jurnal Kesehatan Masyarakat FKM UNDIP, vol. 4, diakses 3 Agustus 2011, < http://www.scribd.com/doc/10054720/Mengapa-Cakupan-Penemuan-TB-Paru-Di-Puskesmas-Masih-Rendah>.
Kementerian Kesehatan RI. 2014a. InfoDatin. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Situasi Kesehatan Ibu. Jakarta.
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015. Jakarta.
Robbins, SP & Timothy, AJ 2008a, Perilaku Organisasi, Buku 1, Edisi 12, Salemba Empat, Jakarta.
Terry, GR 2006, Asas Asas Menejemen, Alih Bahasa Oleh: Winardi, PT. Alumni Bandung.
Wijayanti, RA 2016, Analisis Faktor Manajemen di Puskesmas dalam Meningkatkan Case Detection Rate (CDR) Tuberkulosis, Jurnal Kesehatan, Vol 4 Nomor 1, Januari-April 2016, E-ISSN 2579-5783, diakses 23 Agustus 2018, <https://publikasi.polije.ac.id/index.php/jurnal_kesehatan/article/view/342>.
Wijayanti, RA dan Nuraini, N 2017, Analisis Faktor Petugas dalam Pengisian Kartu Ibu dan Alur Rujukan Ibu Hamil Risti, Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Tahun 2017, Tahun 2017, ISBN: 978-602-14917-5-1, diakses 23 Agustus 2018, <https://publikasi.polije.ac.id/index.php/prosiding/article/view/764>.
Wijayanti, RA dan Nuraini, N 2018, Analisis Faktor Motivasi, Opportunity, Ability dan Kinerja Petugas Program Kesehatan Ibu di Puskesmas (Analysis Of Motivation, Opportunity, Ability And Performance Maternal Health Programs In Puskesmas), Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, Vol 6 Nomor 1, Maret 2018, ISSN: 2337-6007, diakses 23 Agustus 2018, <https://jmiki.aptirmik.or.id/index.php/jmiki/article/view/259>.
Author Biography
Rossalina Adi Wijayanti, Politeknik Negeri Jember
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
1. Copyright belongs to the medical journal as a publication
2. The author retains copyright and grants the journal rights to the first publication carried out simultaneously under a Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and initial publication in this journal.
3. Authors may enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the work (eg sending it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post work online (eg in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as before and larger citations of published work (see Effects of Open Access).
Selengkapnya tentang teks sumber ini