Analisis Faktor Risiko Kejadian Perdarahan Post PartumPada Ibu Hamil Anemia Di Puskesmas Karang Duren Kabupaten Jember Selama Tahun 2012 – 2016

Authors

Fikhy Rizky H , Arisanty Nursetia Restuti , Rossalina Adi Wijayanti , Adhiningsih Yulianti

DOI:

10.25047/j-kes.v5i3.55

Issue:

Vol. 5 No. 3 (2017): Desember
Received: 2019-02-14
Accepted: 2019-02-14
Published: 2019-02-14

Articles

How to Cite

Rizky H, F., Restuti, A. N., Wijayanti, R. A., & Yulianti, A. (2019). Analisis Faktor Risiko Kejadian Perdarahan Post PartumPada Ibu Hamil Anemia Di Puskesmas Karang Duren Kabupaten Jember Selama Tahun 2012 – 2016. Jurnal Kesehatan, 5(3), 149–153. https://doi.org/10.25047/j-kes.v5i3.55

Downloads

Download data is not yet available.

Abstract

Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian perdarahan postpartum adalah partus lama, paritas, peregangan uterus yang berlebihan, oksitosin drip, anemia, dan persalinan dengan tindakan.  Ibu hamil yang mengalami anemia (Hb < 11 gr/dl) akan dengan cepat terganggu kondisinya bila terjadi kehilangan darah saat persalinan meskipun hanya sedikit. Penelitian ini bertujuan mengetahui besarnya faktor risiko kejadian perdarahan post partum  pada ibu hamil anemia di Puskesmas Karang Duren Kabupaten Jember selama tahun 2012 – 2016. Penelitian dilaksanakan selama bulan Januari – Mei 2017di wilayah kerja puskesmas Karang Duren. Metode penelitian ini adalah metode observasional analitik dengan pendekatan retrospektif. Subjek penelitian berjumlah 94 ibu hamil terbagi dalam 5 desa di wilayah Kecamatan Karang Duren Kabupaten Jember. Teknik pengambilan subjek menggunakan propotional random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah status anemia (independen) dan kejadian Perdarahan Post Partum (dependen).  Penelitian ini mengolah data sekunder yang dimiliki puskesmas Karang Duren Kabupaten Jember selama Tahun 2012 – 2016. Analisis statistik menggunakan uji chisquare. Hasil penelitian menujukkan Perdarahan postpartum lebih banyak didapatkan pada subjek yang mengalami anemia (80,43%), sedangkan subjek yang tidak anemia lebih sedikit mengalami perdarahan postpartum (19,57%). Terdapat hubungan antara status anemia  pada ibu hamil dengan kejadian perdarahan post partum, hal ini ditunjukkan dengan nilai p value = 0,005. Analisis Risiko kejadian perdarahan post partum pada ibu hamil dengan status anemia 15.62 x lebih besar dari pada ibu hamil yang tidak anemia.

Kata Kunci: Ibu hamil, anemia, perdarahan post partum.

References

(1) Arisman. 2009. Gizi dalam Daur Kehidupan edisi 2. Jakarta: EGC.

(2) Bakta, I M, Suega K, Tjokorda G D. 2006. Anemia Defisiensi Besi. Halaman 634 – 640. Editor Aru W S, Bambang S, Idrus A, Marcelinus S K, Siti S. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid II Edisi IV. Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.

(3) Bakta, I M. 2006.Pendekatan terhadap pasien anemia. Halaman 622 – 626. Editor Aru W S, Bambang S H, Idrus A, Marcelinus S K, Siti S. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid II Edisi IV. Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.

(4) Edyanti, DB dan Rachmah I. 2014. Faktor Pada Ibu yang Berhubungan dengan Kejadian Komplikasi Kebidanan. Jurnal Biometrika dan Kependudukan. Vol. 3, No. 1 Juli 2014: 1–7. Surabaya.

(5) Frass, K.A. 2015. Postpartum Hemorrhage is Related to the Hemoglobin Levels at Labor: Observational Study. Alexandria Journal of Medicine, vol. 51, no. 4, halaman 333-337. https://doi.org/10.1016/j.ajme.2014.12.002

(6) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2013a. Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.. 2013b. Rencana Kerja Pembinaan Gizi Masyarakat 2013. Jakarta. Direktorat Gizi Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA Kementerian Kesehatan RI

(7) Laksana, ASD, Widiastuti R, Krisnansari D, Soenarto. 2012. Efektivitas pemberian tablet besi terhadap anemia pada ibu hamil di puskesmas 1 kembaran kabupaten Banyumas. Halaman 1 - 8. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan. Jurusan Kesehatan Masyarakat FKIK UNSOED. Purwokerto.

(8) Satriyandari, Y dan Nena Riski Haryanti. 2017. Faktor-faktor yang mempengaruhi Kejadian perdarahan postpartum. Journal of Health Studies. Vol. 1, No.1, Maret 2017: 49-64. Yogyakarta.

(9) Sulistyoningsih, H. 2011. Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Edisi 1. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Author Biography

Rossalina Adi Wijayanti, Jurusan Kesehatan Politeknik Negeri Jember

License

Authors who publish in this journal agree to the following terms:

1. Copyright belongs to the medical journal as a publication
2. The author retains copyright and grants the journal rights to the first publication carried out simultaneously under a Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and initial publication in this journal.
3. Authors may enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the work (eg sending it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post work online (eg in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as before and larger citations of published work (see Effects of Open Access).
Selengkapnya tentang teks sumber ini