Hubungan Karakteristik Individu dan Faktor Lingkungan dengan Asupan Serat Makanan Mahasiswa Politeknik Negeri Jember
DOI:
10.25047/j-kes.v6i2.20Downloads
Abstract
Serat makanan merupakan zat non gizi yang berguna untuk diet. Serat merupakan kelompok karbohidrat yang memiliki struktur kimia sangat komplek dan berasal dari bagian tumbuhan yang dapat dikonsumsi serta memiliki sifat resistan terhadap proses pencernaan dan absorbsi pada usus halus dengan fermentasi lengkap atau parsial pada usus besar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan karakteristik individu (pengetahuan, jenis kelamin) dan faktor lingkungan (peran teman sebaya, tempat tinggal) dengan asupan serat makanan Mahasiswa Politeknik Negeri Jember. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain penelitian cross sectional, pengambilan sampel dengan menggunakan stratified random sampling. Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan November sampai Desember 2017 di Politeknik Negeri Jember, menggunakan angket, form food record selama 3 hari (2 hari aktif dan 1 hari libur) untuk mengetahui asupan serat makanan dan melibatkan 95 responden. Analisis data menggunakan analisis univariat (distribusi frekuensi), analisis bivariat (uji chi-square). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan pengetahuan dengan asupan serat makanan 0,002 (p <0,05), terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan asupan serat makanan 0,003 (p <0,05), terdapat hubungan antara peran teman sebaya dengan asupan serat makanan 0,001 (p<0,05), terdapat hubungan antara tempat tinggal dengan asupan serat makanan 0,000 (p <0,05). Kesimpulan terdapat hubungan pengetahuan, jenis kelamin, peran teman sebaya, tempat tinggal dengan asupan serat makanan.
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
1. Copyright belongs to the medical journal as a publication
2. The author retains copyright and grants the journal rights to the first publication carried out simultaneously under a Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and initial publication in this journal.
3. Authors may enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the work (eg sending it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post work online (eg in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as before and larger citations of published work (see Effects of Open Access).
Selengkapnya tentang teks sumber ini