Optimalisasi Letter Of Death Information Melalui Redesain Form Di Rsia Muhammaddiyah Kota Probolinggo

Authors

Sukma S Putri , Dony SH Putra , Hendro Prasetyo , Moh.Choirur Roziqin , Rindy U Malischa

DOI:

10.25047/j-kes.v6i3.59

Issue:

Vol. 6 No. 3 (2018): Desember
Received: 2019-03-06
Accepted: 2019-04-19
Published: 2019-04-19

Articles

How to Cite

Putri, S. S., Putra, D. S., Prasetyo, H., Roziqin, M., & Malischa, R. U. (2019). Optimalisasi Letter Of Death Information Melalui Redesain Form Di Rsia Muhammaddiyah Kota Probolinggo. Jurnal Kesehatan, 6(3), 100–104. https://doi.org/10.25047/j-kes.v6i3.59

Downloads

Download data is not yet available.

Abstract

Formulir penyebab kematian dan surat keterangan kematian adalah pencatatan beberapa penyakit atau kondisi yang merupakan satu rangkaian perjalanan penyakit menuju kematian atau keadaan kecelakaan, kekerasan yang menyebabkan cedera dan berakhir dengan kematian. Formulir ini diberikan terhadap semua jenis penyebab kematian. Berdasarkan survey pendahuluan di RSIA Muhammdiyah Kota Probolinggo, petugas tidak melakukan penulisan informasi terhadap formulirtersebut tidak sesuai dengan pedoman pengisan formulir penyebab kematian dan surat kematian BLKRI. Desain formulir penyebab kematian belum menggunakan kertas yang sesuai standart dan belum adanya pengelompokan data mengenai jenis penyebab kematian pasien. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan redesain terhadap formulir penyebab kematian dan pembuatan formulir surat keterangan kematian di RSIA Muhamaddiyah kota probolinggo. Metode yang digunakan kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi dan Brainstoming. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa desain formulir penyebab kematian belum sesuai dengan standard dan kebutuhan pengguna yang dapat menyebabkan ketidaklengkapan pengisian serta terhambatnya pelaksanaan pemberian tindakan, oleh karena itu formulir penyebab kematian dan surat keterangan kematian yang baru, didesain dengan mempertimbangkan 3 aspek penting yaitu aspek fisik, aspek anatomi, dan aspek isi yang sesuai dengan standart dan kebutuhan pengguna. Sebaiknya dilakukan evaluasi formulir penyebab kematian dan surat keterangan kematian yang baru guna menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna yang bisa berubah dai waktu ke waktu.

 

References

Deharja, A., dan Swari, S. J. (2017).Desain Formulir Assesment Awal Medis Gawat Darurat Berdasarkan Standar Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012 di Rumah Sakit Daerah Balung Jember.Seminar Hasil Penelitian 2017. Politeknik Negeri Jember

Huffman, Edna. K. 1999. Health Information Management. Physicians Record Company.Illinois:Berwyn

Kemendagri RI. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Jakarta: Deepartemen kesehatan RI

Kemenkes RI. 2010. Pedoman pengisian surat keterangan kematian dan formulir keterangan penyebab kematian. Jakarta: Badan Litbangkes Kemkes RI

Kemendagri dan Kemenkes. 2010. Peraturan bersama menteri dalam negeri dan menteri kesehatan nomor 15 tahun 2010 nomor 162/MENKES/PB/I/2010 tentang pelaporan kematian dan penyebab kematian. Jakarta: Mendegri dan Kemenkes

Setiawan, D dkk. 2016. Perancangan formulir ringkasan masuk keluar dan resume medis elektronik di rsud dr. R. Soedarsono kota pasuruan tahun 2015. Jurnal Kesehatan Vol. 4. No. 1. Januari-April 2016. Politeknik Negeri Jember.

Author Biographies

Sukma S Putri, Nusantara Medika Utama

Dony SH Putra, Politeknik Negeri Jember

Moh.Choirur Roziqin, Politeknik Negeri Jember

License

Authors who publish in this journal agree to the following terms:

1. Copyright belongs to the medical journal as a publication
2. The author retains copyright and grants the journal rights to the first publication carried out simultaneously under a Creative Commons Attribution License which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and initial publication in this journal.
3. Authors may enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the work (eg sending it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of initial publication in this journal.
4. Authors are permitted and encouraged to post work online (eg in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as before and larger citations of published work (see Effects of Open Access).
Selengkapnya tentang teks sumber ini